Translate

Jumat, 26 September 2014

Ikut Melestarikan Budaya,Member AKB48 Hasilkan Hidangan 'Osechi'


Pada tanggal 21 September, 4 member AKB48 yakni Watanabe Mayu, Kashiwagi Yuki, Mukaichi Mion, Owada Nana, Kato Rena dan ahli masakan Jepang Yoshida Asako mengahdiri acara presentasi ‘AKB48 Kolaborasi Osechi‘ yang merupakan kerjasama AKB48 dengan Daimaru Matsuzakaya Department Store.
Osechi adalah makanan tahun baru tradisional Jepang yang dikemas di kotak khusus yang disebut Jubako. Kebanyakan dari Osechi memiliki makna simbolis yang berhubungan dengan kesehatan dan kebahagiaan di tahun yang akan datang, dan selera berbeda tergantung pada daerah. Namun, baru-baru budaya ini mulai menghilang khususnya bagi kaum muda yang tidak tertarik dengan Osechi, dan makanan tradisional Jepang pada lainnya dan mereka cenderung memilih makanan Barat lainnya.
Oleh karena itu, untuk merangsang minat kaum muda pada Osechi, sebuah proyek yang didukung oleh Daimaru Matsuzukaya Departement Store digelar. Member AKB48 belajar sejarah Osechi, seni memasak dan bumbu dari Yoshida-sensei, dan akhirnya mereka menyelesaikan 2 pola kotak Osechi yakni ‘AKB48 Akeome Osechi‘ dan ‘AKB48 Kotoyoro Osechi‘. [Akeome merupakan singkatan dari Akemashite Omedetou yang berarti Selamat tahun baru, dan Kotoyoro singkatan dari Kotoshimo Yoroshiku yang berarti Kami berharap untuk bekerja dengan Anda tahun ini].
Saat presentasi, para member memperkenalkan makanan yang mereka buat. Watanabe Mayu membuat ‘Ayam baked dengan Hacho gaya Miso’ dan ‘Jamur Elingi, imitasi kepiting, dan burdock dengan mayones’. Watanabe berkomentar “Aku suka dengan Hacho-Miso yang disiapkan Yoshida-sensei, dan aku juga suka daging, jadi aku memutuskan untuk mencampurnya. Ini memiliki rasa yang kuat karena itu aku lebih suka. Kalau Jamur Elingi, pertama Yoshida-sensei menunjukkan hidangan dengan Elingi dan burdock, dan aku menyarankan Yoshida-sensei untuk menambahkan kepiting imitasi, dan itu berjalan dengan sangat baik. Menggunakan mayones mungkin biasa bagi Osechi, tapi aku pikir itu adalah hal yang penting untuk membuat kaum muda menikmatinya.”
Kashiwagi Yuki menghasilkan empat hidangan yakni ‘Udang rebus’, ‘Miso telur ikan haring’, ‘Udang rebus dengan anggur putih’, dan ‘Ikan salmon asap yang digulung dengan zaitun’. Kashiwagi berkomentar “Udang, telur ikan haring, dan salmon asap … Aku suka itu semua. Aku punya dua piring dengan udang, jadi aku mencoba untuk membuat berbeda satu dengan lainnya. Berdiskusi dengan Yoshida-sensei, yang satu dengan anggur putih menjadi rasa yang agak kebaratan, dan cocok untuk orang dewasa, karena aku anggotamember tertua di sini. Aku berharap kaum muda maupun dewasa menikmati Osechi.”
Owada Nana mengahasilkan hidangan asli dengan Namasu. Awalnya Namasu adalah wortel dan lobak yang dicampur cuka, namun Owada menambahkan Mangga di dalamnya. Owada berkomentar, “Aku mencampurkan mangga, makanan favorit ku! Pada awalnya semua orang terkejut dengan ide aneh ini, tapi aku pikir rasanya enak ketika aku makan hidangan percobaan yang dimasak Yoshida-sensei. Kombinasi rasa asam cuka dan manisnya mangga membuatnya rasanya lucu, tapi sangat lezat! Aku percaya ini rasa yang sangat baik.”
Acara diakhiri dengan kata-kata Watanabe Mayu yang berharap Osechi mereka akan membantu untuk menarik kaum muda terhadap budaya Osechi, Watanabe berkata “Akhir-akhir ini, Orang Jepang cenderung untuk tidak makan Osechi selama hari tahun baru. Jadi, silahkan menikmati ‘Akeome Osechi’ dan ‘Kotoyoro Osechi’ yang kami buat untuk Hari Tahun Baru dan ingat budaya tradisional Jepang.”

Source: todayidol.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar